Terinspirasi dari Pantai Pulau Goeje dan Sungai Seom-jin

Alam banyak dipakai sebagai inspirasi memunculkan ide-ide kreatif menjadi menarik dan menampilkan kesan natural serta bersahabat dengan lingkungan.

Inilah ingin dimunculkan oleh pabrikan otomotif asal Korea Selatan, Hyundai Motor Company, dalam mengembangkan tipe kendaraannya.

Hyundai sudah memiliki rencana mengembangkan satu di antaranya variannya yakni, Hyundai Ioniq.

Ioniq merupakan varian penggabungan dua kata ion dan uniq ini dipakai oleh Hyundai sebagai pelopor dan jawaban tentang teknologi ramah lingkungan.

Meskipun Hyundai Ioniq ini sudah rilis di Korea Selatan sejak tahun 2016 sebagai kendaraan hybrid.  

Di Indonesia, ioniq juga sudah beredar sebagai kendaraan listrik atau electric vehicle.

Hyundai sudah memiliki rencana mengembangkan Ioniq ini dengan kode Ioniq 5 yang menjawab soal ramah lingkungan agar masa depan lebih baik kepada generasi selanjutnya.

Selain itu, Ioniq 5 ini sebagai bagian perjalanan Hyundai selama 45 tahun berkiprah di dunia otomotif.

Ioniq mewakili masa lalu, sekarang, dan masa depan serta menjadi gaya hidup dalam berkendara.

Sekaligus menjadi inspirasi dan inovasi untuk kehidupan berkelanjutan.

Beomsoo Cho, Leader Of The Hyundai Originality Design Team, mengatakan, Ioniq 5 adalah redefinisi desain abadi dan progresif.

Konsep dasar dari Ioniq adalah keberlanjutan dan semua pekerjaan dimulai melalui Ioniq 5.

Pada tipe ini memperkenalkan warna-warna baru terinpirasi dari alam dan memakai bahan ramah lingkungan untuk lapisan dasar hingga trim bagian atas.

Pada akhirnya varian ini dibuat untuk melindungi lingkungan bagi generasi berikutnya.

Berbeda

Ketika melakukan desain pada bagian interior, pabrikan ini bakal membuat orang terkejut.

Tidak sekadar orang hanya mengemudikan dan berkendara dari suatu tempat ke tempat lain, namun kendaraan ini seolah-olah sebagai tempat kerja dan bagian ruangan di dalam rumah.  

Bagian interior ini terinspirasi oleh profil pilar-C Pony dan diberikan fleksibilitas oleh Ioniq.

Di balik itu, pada bagian interior ini akan membuat orang kaget karena memakai barang-barang daur ulang dan ramah lingkungan.

Hyundai memanfaatkan plastik polyethylene terephthalate (PET) daur ulang, campuran tebu dan jagung, wol,  minyak biji rami, dan kertas daur ulang.

Ioniq 5 memakai plastik polyethylene terephthalate (PET) daur ulang sebanyak 32 botol plastik daur ulang, campuran tebu dan jagung sebanyak 739 gram, sebanyak 294 gram wol,  kemudian 200 gram minyak biji rami, dan 0,08 meter persegi kertas daur ulang.

Proses

Kursi yang terpasang di Ioniq 5 ini memakai botol PET daur ulang.

Sebanyak 32 botol plastik dibersihkan, dihancurkan, dan diparut menjadi serpihan plastik.

Serpihan itu dilelehkan dan digulung menjadi benang untuk membuat kain pelapis dengan cara ditenun.

Kursi, plafon bagian dalam, dan kain karpet memakai bahan hasil ekstrak tebu dan jagung.

Sementara kulit yang digunakan di interior dicelup menggunakan minyak biji rami, bukan minyak yang berasal dari produk hewani.

Bagian pintu memakai 100 persen paperette yang dapat didaur ulang terbuat dari high density polyethylene (HDPE).

Bahan ini ringan dan tekstur sama dengan kertas tradisional Korea.

Pintu dan door trim dicat dengan cat bio hasil ekstrak tanaman seperti bunga canola dan jagung.

Sebagai pelapis kursi memakai kain berbahan campuran wol ramah lingkungan.

“Menggunakan botol PET daur ulang dapat menginspirasi orang untuk berpikir tentang bagaimana produk yang tidak dapat digunakan ternyata dapat bermanfaat,” kata Chanki Park, Senior Color And Trim Designer In The Hyundai CMF Team.

Inpirasi dari alam

“Tim desain Ioniq 5 terinspirasi oleh berbagai warna yang dapat ditemukan di alam. Saya tidak berpikir ada sesuatu yang menunjukkan warna lebih indah dari alam,” kata Chanki Park.

Misal, dark pebble grey dan dove grey terinspirasi oleh kerikil dari pantai Pulau Goeje dan Sungai Seom-jin di pantai selatan Korea Selatan, serta dark teal green dari hutan Pulau Jeju.

Mud grey terinspirasi dari lumpur yang tercemar oleh minyak, dan terra brown terinspirasi oleh tanah DMZ yang bersih.

Yang pada akhirnya saat mengemudi Ioniq 5 ini tidak hanya sekadar untuk berpergian dari satu tujuan ke tujuan lainnya.

Akan tetapi, pengemudi dan orang yang berada di dalam Ioniq 5 serasa sedang berada di ruang kerja atau berada di dalam bagian rumah.

Interior terlihat serbaguna dan nyaman adalah hasil dari metode desain yang berani dengan mencari wawasan dari masa lalu untuk menciptakan sesuatu yang baru untuk masa depan.

Ioniq menunjukkan bagaimana bahan dan praktik ramah lingkungan tidak hanya dapat meningkatkan kehidupan, tetapi menginspirasi untuk memperbaiki lingkungan.

Ini adalah panggilan kami demi dunia yang lebih baik untuk generasi berikutnya, dan Ioniq 5 hanyalah permulaan.

Berikutnya Ioniq 6 menggunakan bahan-bahan yang dapat melindungi pengguna, sedangkan Ioniq 7 memperlihatkan bahan-bahan yang murni berfokus pada alam.

Pada masa mendatang, Ioniq menjadi pelopor pengguna dan keberlanjutan yang menunjukkan bahwa mobil baru dapat dibuat memakai bahan daur ulang dan ramah lingkungan. 

Perusahaan Mantan Vice President Tesla Rilis Mobil Listrik Melalui Start Up

Perusahaan rintisan atau start up yang digagas oleh mantan Vice President Tesla, Peter Rawlinson, mulai merilis debut mobil listriknya.

Rawlinson melalui perusahaan rintisan dan merupakan perusahaan rintisan mobil listrik pertama yang go public di Nasdaq ini sudah memproduksi mobil listrik bernama Lucid.

Lucid Motors, nama perusahaan itu, sudah mengagendakan pengiriman sedan Lucid kepada konsumennya mulai akhir bulan depan.

Ini menjadi sejarah bagi Lucid yang mencatatkan perusahaan di papan bursa elektronik Nasdaq pada bulan Juli ini bakal menjadi pesaing dari mobil listrik Tesla. Saat ini Rawlinson adalah CEO Lucid.

Mobil listrik Lucid edisi khusus dengan sebutan Air Dream Edition dibanderol dengan harga 169.000 dollar AS atau setara Rp 2,4 miliar ini dapat menempuh perjalanan hingga 836 kilometer, dan hanya diproduksi sebanyak 520 unit.

Sementara untuk varian terendah dijual dengan harga dengan harga mulai dari 77.400 dollar AS atau setara dengan Rp 1,1 miliar.

Menurut manajemen Lucid, pihaknya sudah menerima pesanan hingga 13.000 unit dengan produksi awal adalah Lucid Air Grand Touring.

Varian ini diperuntukkan di antaranya tim marketing hingga test drive kepada calon konsumen.

Diharapkan target produksi Lucid ini bisa mencapai 22.000 unit pada tahun 2022 dengan pemasukkan hingga 2,2 miliar dollar AS atau setara lebih dari Rp 31 triliun.

Rawlinson mengatakan,”Mobil ini diproduksi dengan sangat efisiensi. Kami menekan soal kualitas, memberikan mobil yang luar biasa, mobil yang benar-benar disukai pelanggan kami, dan memberikan pengalaman pelanggan yang mewah.”

Seperti dilansir CNBC, ia mengatakan, pihaknya akan meningkatkan semua hal terhadap Lucid. Semuanya akan dirancang menggunakan skema produksi kurva S.

Sekarang Lucid memproduksi mobil listriknya di hamparan area di kawasan Caa Grande, Arizona, Amerika Serikat.

Pabrik ini juga dikembangkan sebagai perakit mobil yang ramah lingkungan pertama di Amerika Serikat dengan luas area 590 hektare.

Di tempat ini juga sudah disiapkan varian Lucid lainnya, yakni tipe sport vehicle utility (SUV) pada tahun 2023.

Lucid didirikan pada tahun 2007 sebagai produsen yang memasok baterai ke ajang balap listrik formula E dengan nama Atieva.

Berdiri dengan memfokuskan teknologi baterai listrik dan pada tahun 2016 beralih menjadi produsen mobil listrik.

Peralihan itu tiga tahun setelah Rawlinson bergabung menjadi kepala pengembangan teknologi sebelum menjadi CEO Lucid.

Perjalanan Lucid untuk mengembangkan kendaraan listrik tidak berjalan mulus.

Perusahaan ini sempat mengalamai kesulitan likuiditas dan akhirnya mendapatkan investor dari pengusaha Timur Tengah dengan suntikan modal sebesar 1 miliar dollar AS atau setara Rp 1,4 triliun. Pengusaha itu menjadi pemegang saham terbesar yaitu 62 persen.

Lucid menjadi satu di antara perusahaan rintisan kendaraan listrik yang melantai di bursa. Lucid kali pertama produksi setelah perusahaan rintisan ini mendapatkan dukungan dari Amazon Rivian.

Perusahaan rintisan otomotif listrik lainnya di antaranya Faraday Future, Canoo, Fisker, dan Lordstown Motors.

Akan tetapi perusahaan itu belum memproduksi mobil atau kendaraan yang dapat dijual kepada masyarakat.

Penggemar Retro, Mobil Lawas Bisa Diubah Jadi Kendaraan Listrik

Bagi penggemar kendaraan lawas atau klasik, memiliki dan mengoleksi mobil retro adalah kepuasan tersendiri.

Tidak hanya membangkitkan emosi dan kenangan ketika mempunyai dan mengumpulkan mobil lawas di garasinya.

Apalagi penggemar mobil tua itu untuk mendapatkan kendaraan idamannya harus berburu ke berbagai pelosok.

Bahkan tidak sedikit mendapatkan mobil tua idamannya dalam keadaan tidak utuh sehingga harus melakukan restorasi kembali agar mobil lawas itu menjadi utuh dan dapat dikendarai.

Seiring perubahan zaman, dan dalam hitungan tahun ke depan terjadi pergeseran di dunia otomotif.

Dunia otomotif bertransisi dan beralih menggunakan listrik berbasis baterai, dan seperti di Eropa sudah mengeluarkan kebijakan tahun 2030 sudah berpindah memakai kendaraan listrik.

Menurut Russ Shepherd, pekerja EVolution’s Electric Car Café, memiliki mobil klasik adalah melatih soal rasa.

Pemilik mobil lawas berusaha membangkitkan kenangan dengan kendaraan yang dimilikinya itu.

“Dapat menjadi tantangan bagi kesabaran seseorang saat berkutat permasalahan mobil klasik seperti kebocoran minyak, mengganti bagian,” kata Shepherd.   

Ia  mengatakan, hal-hal itu merupakan kombinasi untuk meningkakan minat pada konversi mobil listrik. 

Sherped sering mendapatkan pertanyaan-pertanyaan dari pemilik mobil lawas apakah kendaraan klasik bisa diubah jadi kendaraan listrik.

Dia membuktikan di tempatnya bekerja ini bisa mengubah sejumlah mobil klasik dan permintaannya terus bertambah.

“Ada lebih banyak minat dalam konversi dari bulan ke bulan dibandingkan dengan tahun lalu,” kata Shepherd seperti dikutip dari The Driven.

“Saya pikir itu adalah cara kami mengemasnya, dan karena pelanggan menginginkan lebih banyak teater di kendaraan listrik mereka, dan karakter.” 

Meski sudah diubah jadi kendaraan listrik, sejarah mobil lawas itu tetap mempunyai sejarah dan cerita.

“Ini bukan hanya tentang beralih ke listrik – ini tentang membuat mereka tetap ada di era perubahaan kendaraan,” katanya.

Mengonversikan tidak sekadar menjadi kendaraan listrik, tetapi kendaraan itu tetap dapat digunakan sehari-hari dengan fitur pendukung lainnya seperti AC, power steering, dan sebagainya.

“Dari perspektif keselamatan, kami memperkenalkan alat pelindung saat terjadi tabrakan dari samping, supsensi diperharui, dan sistem rem juga ditingkatkan, jadi benar-benar tidak ada alasan untuk menggunakan klasik dan mereka menjadi alternatif dari Hyundai atau Tesla modern,” katanya.

Di tempatnya bekerja sudah diubah adalah Range Rover tahun 1992 dan setelah diubah menjadi kendaraan listrik dapat berpergian hingga 200 kilometer.

Selain itu juga ada Delorean – mobil yang digunakan dalam Film Back To The Future – dan MG B Roadster,  Subaru Brumby serta Land Cruiser FJ45.

Menikmati Fitur Mitsubishi Xpander dari Yogyakarta ke Kota Semarang

SEBELUM menuju lokasi rehat dan sarapan di kawasan Jalan Candi Sambisari, Yogyakarta, saya mengatur posisi bangku, menyetel ketinggian setir (tilt steering) serta mengeset maju mundur kemudi (telescopic) saat berada di parkiran Bandara Adisucipto Yogyakarta.

Tidak butuh waktu untuk mengatur semuanya itu. Setelah semua nyaman, perjalanan menggunakan Mitsubishi Xpander Ulitimate dilanjutkan ke kawasan Purwomartani yang tidak jauh dari Bandara Adisucipto untuk sarapan.

Setelah rehat dan sarapan soto batok Mbah Karto, varian ini meluncur bersama sembilan unit Xpander ke kawasan Cangkringan, di kaki Gunung Merapi, Yogyakarta. Dari Purwomartani ke Cangkringan berjarak lebih kurang 21 kilometer.

Perjalanan yang melewati kawasan Ngemplak dengan kontur jalan relatif mulus dan dari kejauhan terlihat puncak Gunung Merapi membuat perjalanan tidak membosankan.

Udara pun segar dengan cuaca pada Kamis (8/3/2018) pagi yang cerah.

Selama perjalanan menuju ke Cangkringan, memang tidak bisa melaju kencang karena kondisi lalu lintas dan jalan tidak memungkinkan hal itu.

Lampu indikator eco kerap menyala yang menandakan pemakaian BBM varian ini sangat ekonomis.

Mendekati Jalan Raya Kaliurang, kontur jalan berubah.

Lebih lebar dan didominasi menanjak. Xpander dengan transmisi matik empat percepatan ini bisa diajak untuk melakukan manuver dengan lincah.

Mesin dengan kapasitas 1.500 cc cukup mudah untuk menyalip. Namun untuk mendapatkan akselerasi, harus sedikit melakukan kickdown (pedal gas diinjak cepat).

Tetapi itu tidak butuh waktu lama, putaran mesin kembali turun ketika mobil sudah “lari.”

Irwan Kuncoro, Direktor of Sales & Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), mengatakan, mesin dengan 16 katup ini dilengkapi dengan Mitsubishi innovative valve timing electronic control (MIVEC).

“Ini bisa menghasilkan output berdaya tinggi, namun rendah konsumsi BBM, dan emisi gas buang pun ikut rendah,” kata Irwan yang ikut mendampingi Xpander Media Touring ini.

Varian terbaru dari Mitsubishi ini memiliki power 105 tenaga kuda dengan jumlah katup sebanyak 16.

Tipe Ultimate sudah dilengkapi dengan keyless operating system (KOS).

Untuk membuka dan mengunci tanpa harus menekan remote. Cukup menyentuh panel di handel pintu.

Di tipe ini, untuk menyalakan dan mematikan mesin sudah terpasang push button start engine.

Termasuk fitur active stability control, agar kendaraan tetap mudah dikendalikan.

Setelah menempuh perjalanan lebih kurang 30 menit, rombongan istirahat dan menikmati alam kawasan kaki Gunung Merapi lebih kurang tiga jam.

Meski bukan hari libur, tempat ini tetap ramai dikunjungi wisatawan.

Lebih kurang tiga jam berada di kawasan itu, kaki gunung ini diguyur hujan.

Touring Xpander dilanjutkan menuju ke Dusun Kretek, Borobudur Magelang.

Perjalanan ini menempuh jarak lebih kurang 42 kilometer.

Jalanan yang dilalui mendatar dan di beberapa titik jalan mulai dari Jalan Magelang, Yogyakarta, hingga memasuki Kota Muntilan-Magelang, bergelombang.

Dari Cangkringan hingga Jalan Magelang, perjalanan ditemani oleh siraman air hujan.

Setelah masuk ke Jalan Magelang hingga ke Dusun Kretek cuaca bervariasi mendung dan gerimis.

Selama melintas di jalan dapat melaju dengan kecepatan rata-rata dalam kota. Ketika mengemudi dengan konstan, indikator Eco tetap muncul.

Ditambah informasi jarak tempuh hingga konsumsi BBM muncul di layar multi information color LED display yang mudah terbaca.

Slot USB dengan soket listrik 12 volt tersedia di varian ini sehingga memungkinkan untuk mengisi baterei gawai selama perjalanan.

Untuk berkomunikasi dengan telepon pintar bisa handsfree dengan koneksi bluetooth.

Cukup menekan tanda menjawab dan mematikan serta mengatur volume melalui kemudi.

Saat tiba di kawasan Dusun Kretek, gawai serta telepon pintar sudah terisi cukup maksimal. Di tempat ini, rombongan touring Xpander untuk istirahat lebih kurang 1,5 jam.

Setelah istirahat, perjalanan dilanjutkan ke Kalipucang yang masih masuk kawasan Magelang. Di sini untuk mampir sejenak untuk menikmati kopi dan aneka camilan.

Cuaca cukup sejuk apalagi kawasan Magelang terus diguyur hujan dan gerimis sejak menjelang sore hari.

Perjalanan dilanjutkan ke Kota Semarang melalui jalan alternatif Ambarawa yang tidak jauh dari Danau Rawa Pening untuk menuju ke jalan tol Bawen.

Menjelang malam, laju kendaraan bisa lebih cepat. Apalagi kondisi jalan relatif mulus. Masuk di tol pun demikian.

Meski dipacu rata-rata 100 km/jam saat di jalan tol, di dalam kabin tidak terlalu bising.

Kabin tidak bising karena panoramic windshield terbuat dari kaca tebal kedap suara dan dilapisi penyerap bunyi.

Penyejuk kabin pun memiliki delapan mode pangaturan di baris terdepan, dan empat mode pengaturan di baris tengah.

Setelah istirahat semalam di Kota Semarang, touring ini kembali ke kawasan Ambarawa melalui tol Bawen.

Perjalanan kali ini menuju ke Kebondowo, Banyubiru, untuk melihat Danau Rawa Pening. Danau yang sebagian berwarna “hijau” karena muncul enceng gondok.

Hampir setengah hari di sana, kembali ke Kota Semarang untuk beristirahat kembali.

Selama perjalanan dari Yogyakarta, Magelang, Ambarawa, Semarang, rekan touring selama di kendaraan tetap melakukan aktivitas.

Ada yang mengambil foto hingga mengedit pekerjaan melalui komputer jinjing. Tentu ada yang juga tidur.

“Suspensi lumayan empuk. Meskipun duduk di bangku kedua,” ujar rekan satu mobil. (ang)

Mitsubishi Rilis Dua Varian Pajero Dirakit di Bekasi

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI), distributor resmi Mitsubishi untuk kendaraan penumpang dan niaga ringan di Indonesia, merilis dua varian baru Pajero Sport, yakni New Pajero Sport Exceed 4×2 transmisi otomatis dan GLX 4×4 transmisi manual, Rabu (17/1).

Menurut Kyoya Kondo, Presiden Direktur PT MMKSI, peluncuran kedua varian ini merupakan bagian dari penjualan Pajero yang akan mencapai angka 120.000 unit. Pencapaian angka itu dihitung sejak varian ini meluncur di Indonesia pada tahun 2009.

“Saat ini pangsa pasar Pajero sebesar 40 persen. Sedangkan untuk kendaraan SUV 4×4, Pajero menjadi pemimpin pasar hingga 60 persen. Varian ini juga dibuat di pabrik yang ada di Bekasi. Maka komponen lokal untuk varian baru ini mencapai 34 persen. Sebelumnya kandungan lokal baru 29 persen,” katanya kepada wartawan.

Setelah dirilis pada tahun 2009, kata Kyoya Kondo, pada tahun 2017 MMKSI telah merilis varian yang juga dirakit di Indonesia, yakni Dakar 4×2, Dakar Ultimate 4×2, dan Dakar 4×4. Sehingga adanya varian yang diperkenalkan kemarin, bertambah produk yang sudah dirakit di Bekasi.

Mesin

Secara penampilan fisik, varian baru ini tidak banyak berubah. Yang terlihat berubah  pada varian Exceed 4×2 di antaranya pelek dengan ukuran 18 inci, jok dibalut kulit, dan adanya spoiler di belakang. Sedangkan pada seri GLX 4×4 memiliki pendingan ruangan otomatis.

Rifat Sungkar, Brand Ambasaddor PT MMKSI, mengatakan, perubahan pada varian baru ini terlihat pada pemasangan pelek ukuran 18 inci. Ukuran ini menjadi ukuran standar untuk seri ini. Pemasangan jok kulit juga ada permintaan dari pelanggan Mitsubishi agar varian Pajero memakai jok yang dilapisi kulit.

Mesin, kata Rifat, untuk varian baru ini menggunakan mesin dengan kode 4D56 dengan transimisi otomatis lima percepatan. Di mana pada gigi keliam sudah disempurnakan agar pemakaian BBM menjadi lebih irit karena gigi kelima menjadi over drive.

Sementara itu, Irwan Kuncoro, Director of Sales & Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI), mengatakan, munculnya varian yang dirakit di Indonesia ini tidak akan mengganggu perakit varian Mitsubishi Expander.  (ang)

Harga on the road Jabodetabek:
• Dakar 4×4 transmisi otomatis    Rp 660 juta
• Dakar Ultimate 4×2 transmisi otomatis    Rp 554 juta
• Dakar 4×2 transmisi otomatis    Rp 510 juta
• New Exceed 4×2 transmisi otomatis    Rp 467 juta
• New GLX 4×4 transmisi manual     Rp 509 juta.

Diler Baru Ini Target Penjualan Sebanyak 70 Unit

Jumlah kendaraan yang beredar di kawasan Karawang dan sekitarnya mencapai 9.000 unit menjadi pertimbangan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) untuk mengembangkan penjualan kendaraan penumpang. Bekerja sama dengan PT Srikandi Diamond Motors, MMKSI membuka diler di Karawang, Jawa Barat, Rabu (22/11).

“Ada 9.000 unit kendaraan yang beredar di Karawang dan sekitarnya. Selain itu secara demografi, jumlah penduduk mencapai 2,250 juta orang. Ini menjadi potensi kami untuk mengembangkan penjualan di sini,” kata Setia Hariadi, Head of Dealer Development PT MMKSI.

Selain itu, kata Hariadi, di kawasan ini kompetitor pun juga ikut mengembangkan penjualan di kawasan ini. Maka, MMKSI juga harus mengambil peluang pasar yang ada di kawasan Karawang dan sekitarnya. Meskipun di Cikampek sudah ada diler kendaraan berlogo tiga berlian ini. Sehingga adanya penambahan diler ini bisa melengkapi diler yang sudah dibangun di Cikampek.

Hariadi mengatakan, diler yang baru ini bisa menjual kendaraan komersial sebanyak 70 unit per bulan. Tentu dengan target terbesar ada di varian Mitsubshi Xpander.

Sedangkan Budiman Azali, Direktur PT Srikandi Diamond Motors, mengatakan, jumlah terbanyak ada di Xpander yang ditargetkan terjual sebanyak 40 unit. Sisanya diambil Mitsubishi Pajero, Outlander, Mirage, dan Triton.

Tambah

Sementara itu, Setia Hariadi mengatakan, MMKSI terus mengembangkan jumlah outlet penjualan kendaraan penumpangnya di kawasan Jabodetabek dan Jawa Barat. Paling tidak MMSKI sudah mempunyai rencana ekpansi gerai hingga lima gerai. Sedangkan gerai yang dikembangkan oleh PT Srikandi Diamond Motors sebanyak 10 gerai.

“Untuk PT Srikandi bisa pengembangkan hingga 10 gerai. Jumlah itu tersebar hingga di luar Pulau Jawa. Jadi Srikandi tidak hanya mengembangkan di Pulau Jawa saja. Dan diler di Karawang ini merupakan diler ke-101, dan bagi Srikandi merupakan diler ke-33,” kata Hariadi.

Budiman Azali mengatakan, untuk mengembangkan diler membutuhkan investasi yang tidak sedikit. Untuk membangun diler di Karawang yang berdiri di atas lahan 5.304 meter persegi dengan luas area ruang pamer seluas 305 meter persegi dan area bengkel seluas 630 meter persegi mengeluarkan investasi Rp 60 miliar. (ang)

Penjualan Daihatsu Lebih dari 60.000 Unit

Melewati periode Januari-April 2014 penjualan Daihatsu berhasil menembus angka diatas 60.000 unit.

Penjualan wholesales Daihatsu selama periode empat bulan pertama 2014 mencapai 67.142 unit, naik 17 persen dibandingkan periode yang sama 2013 sebanyak 57.623 unit. Sementara retailsales Daihatsu mencapai 61.915 unit, naik 10 persen dibandingkan periode yang sama 2013 sebanyak 56.196 unit.

Wholesales Daihatsu Januari-April 2014 mencapai 67.142 unit yang disumbang oleh Gran Max, Xenia, dan Ayla. Gran Max mencapai penjualan 22.124 unit yang terdiri dari Gran Max pick up sebanyak 17.781 unit dan Gran Max minibus 4.343 unit. Sedangkan All New Xenia sebanyak 16.956 unit. Astra Daihatsu Ayla memberikan kontribusi 16.729 unit.

“Daihatsu melewati empat bulan pertama tahun ini dengan prestasi yang cukup menggembirakan. Merayakan 10 Tahun Xenia di tengah keluarga Indonesia, sejak bulan Maret silam, kami mengajak seluruh sahabat pengguna Xenia atau Xenia Mania, untuk berbagi ceria kepada sesama anak bangsa melalui 10 aktivitas, di 10 kota besar, selama 10 bulan sejak Maret-Desember,” kata Amelia Tjandra, Direktur Marketing ADM, seperti dilansir situs daihatsu.co.id.

Tren Otomotif Indonesia Terus Naik

Menuju penyelenggaraan Indonesia International Motor Show 2014 ke-22 di JIExpo Kemayoran pada 18-28 September, Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) memantapkan persiapan pameran otomotif ini.

Bekerja sama dengan Dyandra Promosindo selaku penyelenggara pameran, berbagai perencanaan dan pembenahan dilakukan panitia untuk menyempurnakan kualitas IIMS dari berbagai sisi.

Sudirman MR, Ketua Umum Gaikindo, mengatakan, tren pertumbuhan penjualan kendaraan tahun ini akan positif. Salah satu indikator perkembangan industri ini bisa dilihat dari penyelenggaraan IIMS yang telah memasuki tahun ke-22. IIMS semakin mempertegas posisi Indonesia sebagai salah satu negara produsen otomotif di Asia.

“Kami juga berharap meningkatnya aktivitas perekonomian masyarakat di seluruh pelosok tanah air berdampak terhadap perkembangan positif pada industri kendaraan bermotor,” kata Sudirman.

Seperti penyelenggaraan sebelumnya, seluruh APM menyatakan kesiapannya dalam menunjukkan teknologi, produk, dan inovasi terbarunya ke dalam penyelenggaraan IIMS 2014.

Sebanyak 35 merk anggota Gaikindo yang terdiri atas 28 passanger cars dan 7 commercial vehicles akan kembali berpartisipasi dalam IIMS 2014 yang akan menempati seluruh area hall, meliputi area Hall A, B, C, dan D, serta seluruh area outdoor JIExpo – Kemayoran.

Total pengunaan lahan tahun ini sebesar 83.137 meter persegi atau meningkat 10 persen dari total luas lahan tahun lalu 75.101 meter persegi.

IIMS 2014 akan kembali diikuti oleh 35 brand APM yang terdiri dari 28 passengers cars yang berpartisipasi diantaranya Audi, BMW, Chevrolet, Chrysler, Daihatsu, Datsun, Dodge, FIAT, Ford, Honda, Hyundai, Infiniti, Jaguar, Jeep, KIA, Land Rover, Mazda, Mercedes-Benz, MINI, Mitsubishi Motors, Nissan, Renault, Smart, Subaru, Suzuki, Tata Motors, Toyota, dan VW. Sementara untuk commercial cars akan hadir 7 brand antara lain FAW, Hino, Isuzu, Mitsubishi FUSO, Tata Motors, Toyota Dyna, UD Trucks.

Tidak hanya memberikan ruang untuk APM, panitia juga memberikan kepada pengunjung. Pameran ini akan didukung oleh berbagai fasilitas penunjang seperti ruang medis dan ambulans, business center, ATM dan bank, serta fasilitas area menunggu taksi.

Untuk keperluan ibadah panitia menyiapkan ruangan di lantai 4 GPN untuk sholat Jumat. Selain itu terdapat pula musholla di lantai 2 Hall D dan di Hall C. Selain itu, pihak panitia telah menyiapkan beberapa fasilitas seperti kids area dan nursery Room serta stroller dan kursi roda yang disiapkan khusus untuk pengunjung yang hadir bersama anak-anak dan orang tua meraka.

Fasilitas lainya adalah charging corner di beberapa titik pameran. Fasilitas lainnya adalah foodcourt khusus yang terletak di Hall E yang menyediakan aneka hidangan dan juga coffee shops yang tersebar di area selasar pameran.

Untuk mempermudah pengunjung menuju ke area pameran, panitia kembali menyiapkan 8 titik layanan free shuttle bus dengan pick up area di beberapa lokasi di Jakarta yaitu di Central Park, Mall Artha Gading, Margo City, Plaza Senayan, Pondok Indah Mall, dan Tamini Square.

Guna mengantisipasi ledakan pengunjung, pihak panitia menyiapkan lahan parkir alternatif berupa kantung parkir yang berada di Mega Glodok Pameran dan Mangga Dua Square.

Bagi pengunjung yang berasal dari Bandung pihak panitia kembali menjalin kerjasama dengan layanan travel antar kota, Day Trans, Beberapa titik pick up dari Bandung menuju area pameran IIMS adalah di Cihampelas, Dipatiukur dan Pasteur.

Pada tahun ini, panitia juga kembali bekerjasama dengan JNE menyediakan layanan logistik bagi pengunjung yang membutuhkan jasa pengiriman barang yang dibeli pada saat IIMS.

“Memasuki gelaran IIMS tahun ini, kami sebagai pihak panitia berkomitmen untuk meningkatkan fasilitas yang ada sehingga memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para pengunjung. Semoga pameran ini bisa menjadi sarana edukasi khususnya di bidang otomotif serta menjadi ajang hiburan bagi masyarakat Indonesia dengan berbagai program acara yang akan kami suguhkan dan tempat berkumpulnya para pakar otomotif Tanah Air,” kata Johnny Darmawan, Ketua Penyelenggara IIMS 2014.

AHM Menyegarkan Penampilan Honda Beat

PT Astra Honda Motor (AHM) merilis Honda Beat FI dengan wajah baru. Penyegaran penampilan itu terlihat [ada desain warna dan stripe yang lebih bervariasi.

Marketing Director AHM Margono Tanuwijaya mengatakan, konsep Honda Beat telah diterima dengan sangat baik oleh masyarakat sehingga selama bertahun-tahun mampu terbukti menjadi skutik maupun motor terlaris di Indonesia. Pencapaian ini akan terus dilanjutkan perusahaan dengan terus memberikan produk terbaik sesuai harapan dan keinginan masyarakat Indonesia, khususnya untuk generasi muda.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan kuat masyarakat terhadap Honda BeAT FI. Kami berupaya terus mengikuti perkembangan tren generasi muda untuk memberikan pilihan yang beragam serta terbaik bagi pecinta Honda BeAT FI. Kami optimis penyegaran tampilan terbaru pada model ini dapat memenuhi kebutuhan tersebut dan dapat diterima masyarakat dengan lebih baik lagi,” kata Margono.

Honda Beat FI dibekali mesin 110cc PGM-FI. Teknologi PGM-FI yang disematkan pada model ini mampu memenuhi standar emisi Euro 3. Skutik ini dibekali dengan bagasi berukuran 11,2 liter sehingga memberikan manfaat yang lebih besar untuk digunakan dalam kegiatan sehari-hari.

Selain itu, model ini tetap dilengkapi fitur-fitur yaitu standar samping otomatis (side stand switch) di mana mesin tidak dapat dinyalakan apabila dalam posisi turun, serta brake lock yang lebih mudah dioperasikan untuk mencegah motor loncat saat dinyalakan atau motor tetap dalam kondisi diam saat berhenti di tanjakan. Fitur unggulan lain juga dipertahankankan seperti pengaman kunci bermagnet yang efektif mencegah pencurian.

Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), sepanjang kuartal I/2014, Honda Beat FI tercatat sebagai sepeda motor skutik terlaris di Indonesia dengan total penjualan mencapai 497.209 unit atau 39 persen dari total penjualan skutik nasional. Bahkan, di segmen skutik entry level dibawah 125cc, Honda Beat FI menguasai 52 persen pangsa pasar diantara beragam pilihan produk lainnya.

Honda BeAT FI varian Combi Brake System dipasarkan dengan harga (on the road Jakarta) Rp 14,3 juta dengan enam pilihan warna yaitu hard rock black, electro red, techno white, funk white, power black, dan samba orange.
Sedangkan varian cast wheel dipasarkan dengan harga (on the road Jakarta) Rp 13,75 juta dengan jumlah pilihan warna yang sama dengan varian CBS. Sementara itu, varian spoke wheel dipasarkan dengan harga (on the road Jakarta) Rp 12,95 juta dengan sebanyak 3 pilihan warna yaitu hard rock black, electro red, dan funk white. AHM menargetkan Honda BeAT- FI terjual sebanyak 160.000 unit/bulan.

Program Modifikasi Mobil Live Pertama di Indonesia

Bulan depan, penggemar otomotif Indonesia perlu bersiap-siap menyambut pameran aftermarket dan modifikasi. PT Dyandra Tarsus International, joint venture antara PT Dyandra Promosindo dan Tarsus Group PLC, menghadirkan Auto Aftermarket Industry and Tuning Trade Fair (AAITF) Jakarta pada 21-23 Mei 2014 di Hall B JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Satu-satunya pameran aftermarket dan modifikasi berkonsep B-to-B (business to business) dan berskala internasional di Indonesia, AAITF hadir tidak sekadar pameran, namun menampilkan program unggulan, yaitu Live Modz Show Off. Program ini merupakan hasil kerja sama Dyandra sebagai penyelenggara dan Signal Kustom Built, rumah modifikator ternama di Indonesia sekaligus konseptor dan hosting acara live modifikasi.

Alfin Mulia Rahman, Senior Project Manager Trade Fairs Division Dyandra, mengatakan, para peserta mendapatkan pengalaman berkesan dan tak terlupakan bersama para sponsor kegiatan, antara lain Customizing with Autovision Lighting, Feel the Character with Wollsdorf Leather dan NES, Tire Changing with GT-Radial, Pioneer App Radio Mode experience, serta TOP 1 experience.

Pada program Live Modz Show Off, akan ditampilkan berbagai teknik modifikasi, pengecatan, live paint, live airbrush dengan diiringi live DJ dan berbagai street performance.

“Keunikan tersebut tentu akan menjadi daya tarik tersendiri serta menghadirkan satu nuansa atmosfer baru, yang belum pernah ada dalam sejarah otomotif di Indonesia. Dan pada hari ketiga pelaksanaan atau pada hari terakhir penyelenggaraan AAITF, akan diluncurkan hasil modifikasi yang menjadi satu karya seni out of the box untuk seluruh insan pecinta otomotif Indonesia,” kata Alfin.

Live Modz Show Off diisi dengan beberapa program seperti Modified Against Clock, dimana modifikator mobil Andre Mulyadi bersama seluruh tim Signal Kustom akan memodifikasi kendaraan dengan suatu konsep yang baru, di luar kebiasaan, dan menjanjikan karya seni yang out of the box hanya dalam waktu 3 hari dengan dua unit kendaraan.

Selain itu, akan ada Master Modified Classes, dimana akan dipilih 30 orang yang beruntung untuk ikut serta memodifikasi dan mempelajari berbagai tips and trik memodifikasi dua unit mobil standar terbaru dari Renault (Duster) dan KIA (Rio) dalam 4 departemen yaitu Exterior, Interior, Audio and Video, Undercarriage. Acara ini akan menampilkan modifikasi secara langsung dalam waktu 3×24 jam non stop.

“Kami membuka kesempatan bagi para pecinta modifikasi khususnya maupun pecinta otomotif secara umum untuk ikut serta mengenal dan mempelajari dan mendapat pengalaman menjadi modifikator dalam waktu 3 hari secara gratis. Kami akan memilih 30 orang yang beruntung yang telah mendaftarkan dirinya melalui http://www.livemodz.net,” kata Alfin.

Untuk dapat menyaksikan berbagai acara pada Live Modz Show Off ini langsung mengunjungi pameran AAITF Jakarta tanpa harus dipungut biaya, hanya cukup melakukan registrasi online di http://www.aaaitfjakarta.com atau registrasi pada saat pameran berlangsung.

Pada AAITF Jakarta, pengunjung juga dapat bertemu dan mendapatkan produk modifikasi dan tuning dengan harga yang kompetitif. AAITF Jakarta sendiri ditargetkan akan dikunjungi oleh 10 ribu pembeli, dimana 80 persen peserta pameran yang akan hadir berasal dari luar negeri, khususnya Tiongkok, dan 20 persen lagi berasal dari dalam negeri.